padrirestaurant – PT LRT Jakarta merayakan lima tahun operasional komersial dengan pencapaian yang signifikan. Sejak pertama kali beroperasi pada 1 Desember 2019, LRT Jakarta telah melayani 3,8 juta pelanggan pada rute Stasiun Rawamangun Velodrome – Stasiun Kelapa Gading.
Direktur Utama PT LRT Jakarta, Hendri Saputra, menyampaikan bahwa selama lima tahun beroperasi, LRT Jakarta berhasil menarik rata-rata 3.300 penumpang setiap harinya. “Dalam lima tahun dengan jarak perjalanan 5,8 kilometer, LRT Jakarta mampu menarik 3.300 penumpang dalam sehari atau 3,8 juta,” ujar Hendri dalam keterangannya, Minggu, 1 Desember 2024.
Hendri juga menjelaskan bahwa LRT Jakarta terus berupaya mengembangkan fasilitas yang inklusif dan mendukung ekonomi kreatif dengan menyelenggarakan berbagai aktivitas untuk menarik lebih banyak penumpang. “Selain itu, program EduTour dan pemberdayaan lahan untuk pertanian perkotaan juga menjadi bagian dari inovasi yang diterapkan oleh perusahaan,” ungkapnya.
Sekda DKI Jakarta, Marullah Matali, menekankan bahwa lima tahun merupakan usia yang masih sangat muda untuk sebuah perusahaan transportasi besar seperti LRT Jakarta. Kendati rutenya relatif pendek, Marullah mengapresiasi kemampuan LRT Jakarta dalam mengangkut 3.300 penumpang per hari medusa88. “Ini tentu harus diikuti dengan inovasi dan kreasi agar LRT ini mampu melayani penumpang yang lebih banyak lagi,” ujar Marullah.
Marullah juga menegaskan pentingnya dukungan Pemerintah Provinsi Jakarta terhadap inovasi yang diterapkan oleh LRT, sehingga dapat meningkatkan pelayanan dan menarik lebih banyak penumpang di masa mendatang.
Selama lima tahun ini, LRT Jakarta juga telah memperpanjang rute dengan membangun LRT Jakarta fase 1B sepanjang 6,4 kilometer. Dalam proyek ini, ada lima stasiun yang dibangun, yaitu Stasiun Rawamangun, Pramuka BPKP, Pasar Pramuka, Matraman, dan Manggarai. Pembangunan LRT Jakarta fase 1B jalur Velodrome (Jakarta Timur) – Manggarai (Jakarta Selatan) telah menyentuh 33,45 persen dan ditargetkan selesai pada 2027.
Proyek ini telah mencatat beberapa capaian penting, seperti penyambungan seluruh balok (girder) dari Stasiun Velodrome hingga Stasiun Rawamangun. Pada 30 September 2024, juga telah dilakukan uji coba lintasan menggunakan kendaraan pemeliharaan rel atau maintenance rail vehicle (MRV).
Dengan pencapaian ini, LRT Jakarta berharap dapat terus meningkatkan pelayanan dan menarik lebih banyak penumpang di masa mendatang. “Jika ruas lajur LRT bertambah hingga Stasiun Manggarai pada 2027, jumlah penumpang tentu juga akan semakin bertambah. Jika jalur tersebut sudah terbangun, kami memprediksi penumpang bisa mencapai 50.000 hingga 60.000 orang setiap hari,” kata Hendri.
LRT Jakarta juga merayakan lima tahun operasional dengan peluncuran aplikasi LarataPay, yang diharapkan dapat mempermudah pelanggan dalam melakukan transaksi dan meningkatkan pengalaman pengguna.
Dengan berbagai inovasi dan pengembangan yang terus dilakukan, LRT Jakarta optimis dapat terus memberikan kontribusi positif bagi transportasi publik di Jakarta dan sekitarnya.