padrirestaurant.net – Pada hari Jumat, 21 Februari 2025, terjadi kericuhan dalam aksi demonstrasi bertajuk ‘Indonesia Gelap’ yang berlangsung di Makassar, Sulawesi Selatan. Polisi mengamankan enam orang yang diduga merupakan bagian dari kelompok anarko, setelah terlibat kericuhan saat demo tersebut.

Kericuhan dimulai ketika massa aksi yang berkumpul di depan Universitas Negeri Makassar (UNM) mulai memanas. Demonstran yang mengenakan pakaian hitam terlibat bentrok dengan warga sekitar. Situasi semakin tak terkendali ketika beberapa demonstran melemparkan batu dan benda keras lainnya ke arah polisi yang berjaga.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, menyatakan bahwa keenam orang tersebut diamankan karena melakukan tindakan provokatif dan pelemparan. “Ada enam orang yang kami amankan karena mereka terlibat dalam aksi pelemparan yang memicu kericuhan,” ungkap Arya.

Polisi berusaha membubarkan massa dengan pendekatan persuasif, namun situasi semakin tegang hingga akhirnya petugas terpaksa membubarkan massa dengan menggunakan gas air mata. Sebanyak 1.200 personel polisi disiagakan untuk mengamankan jalannya aksi, termasuk dari tingkat polsek, polres, hingga polda.

Demo ‘Indonesia Gelap’ ini merupakan bentuk protes terhadap berbagai isu nasional yang dianggap oleh para demonstran sebagai bentuk ketidakadilan dan ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintah.

Sementara itu, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap keenam orang yang diamankan untuk menentukan peran masing-masing dalam kericuhan tersebut.